PROBOLINGGO, BERITAKATA.id - Rektor Universitas Nurul Jadid (Unuja) Paiton Probolinggo KH Abdul Wahid Hamid mendoakan 1.115 wisudawan-wisudawati, mampu membaktikan diri bagi agama, bangsa, dan negara.

“Dengan wisuda ini, para wisudawan dan wisudawati telah melalui suatu tahapan penting dari perjalanan kehidupan akademik,” kata Kiai Hamid saat berpidato dalam prosesi wisuda Unuja tahun akademik 2021-2022 di aula pesantren, Sabtu (29/10/2022). 

Kiai Hamid menambahkan, pendidikan di masa pandemi memberikan tantangan bagi pendidikan tinggi secara global,  yang menghasilkan berbagai perubahan signifikan di dunia pendidikan maupun interaksi sosial.

Di sisi lain, perubahan yang terjadi memberikan dampak positif bagi inovasi pendidikan. Salah satunya tuntutan adaptasi pembelajaran digital di seluruh tingkat pendidikan di Indonesia.

"Dalam proses perkuliahan Unuja Probolinggo berkomitmen melahirkan generasi unggul, generasi yang tanggap dan siap menghadapi tantangan zamannya, tanpa meninggalkan kearifan lokal bangsa dengan bekal keimanan dan ketaqwaan," ujar Kiai Hamid. 

Komitmen tersebut diwujudkan dalam proses tata kelola Unuja Probolinggo dalam lima bidang. Meliputi bidang pendidikan, bidang penelitian, bidang pengabdian kepada masyarakat, bidang tata kelola, dan dan bidang kerjasama.

Bertema ‘Bakti Unuja untuk Peradaban Bangsa,’ pelaksanaan wisuda ini sekaligus menjadi puncak peringatan milad ke-5 atau 1 Lustrum Unuja Probolinggo.

Pelaksanaan wisuda Unuja Probolinggo berjalan khidmat dan sakral, walaupun para wisudawan dan wisudawati mengikuti prosesi wisuda secara terpisah. Wisudawan di aula I, sedangkan wisudawati di aula II.

Wisuda tahun ini diikuti oleh 1.115 wisudawan dan wisudawati jenjang diploma, sarjana dan magister. Terdiri dari Fakultas Agama Islam sebanyak 465 orang, Fakultas Teknik sebanyak 313 orang, Fakultas Kesehatan sebanyak 100 orang, Fakultas Sosial Humaniora sebanyak 149 orang, dan Pascasarjana sebanyak 88 orang. 

Yang membanggakan, dalam kompetisi Merdeka Belajar di Metaversitas 2022 kategori karya virtual/simulasi pembelajaran, mahasiswa Unuja meraih prestasi. Yaitu Husnul Khotimah dengan karya VR for Nurse Education. ig/fa